SAMPANG, HarianMaduraNews – Dua bocah berinisial N (12) dan F (12) asal Dusun Tobetoh, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di sungai saat mandi.
Kapolsek Omben AKP Budi Nugroho membenarkan adanya korban meninggal yang tenggelam di sungai. Menurut keterangan saksi setempat, peristiwa tersebut terjadi siang hari sekitar pukul 12:00 wib. Waktu itu korban pamit hendak memperbaiki sepeda pancal.
“Dua bocah itu meninggal dunia akibat tenggelam saat mandi di sungai,” terangnya (2/5).
Saat itu, kata Bud, kedua korban itu bersama temannya, yaitu Iron salah satu temanya yang mengaku bahwa setelah dari bengkel mereka bermain dan mandi di sungai.
“Namun si Iron ini tidak mandi dan kedua temannya yakni (korban) lantas meloncat dari atas tepi sungai,” ungkapnya.
Akan tetapi lanjut dia, ketika keduanya melompat ke sungai tidak muncul kembali. Sehingga saat itu juga Iron segera meminta pertolongan warga sekitar.
Setelah Warga mendengar adanya orang tenggelam langsung mencari dan menyisiri lokasi tempat mereka melompat mandi. Berselang beberapa jam kemudian, korban akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
“Ketika ditemukan dua bocah itu sudah tidak tertolong, meninggal dunia sekira pukul 15:00 wib, kami mendapat laporan dari warga,” tandasnya.
Dan setelah mendapat informasi, pihaknya segera bergegas ke tempat kejadian perkara (TKP), selanjutnya ke rumah duka.
“Keluarga korban menerima, bahwa kejadian tersebut adalah musibah,” tandasnya. (IL)