SAMPANG, HarianMaduraNews – Penjabat (Pj) Bupati Sampang Rudi Arifiyanto meninjau lahan yang akan dibangun relokasi Rumah Sakit dr. Mohammad Zyn di Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, pada Jum’at (08/03) kemarin.
Saat melakukan peninjauan, Pj Bupati Sampang ditemani oleh Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi, Plt Staf Ahli Kesra Pembangunan dan SDM Setkab Sampang Yulis Juwaidi dan Camat Torjun Hairil Anwar.
Diketahui bahwa lahan tersebut merupakan milik Pemkab Sampang dengan luas 8 hektare setelah dilakukan tukar guling dengan Pemprov Jawa Timur.
Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto menyampaikan bahwa program relokasi RSMZ telah disiapkan dalam kepemimpinan sebelumnya.
Dan sebagai bentuk dukungan, pihaknya mengaku akan meneruskan program yang dianggap sangat penting di sektor kesehatan tersebut untuk kemaslahatan masyarakat Sampang.
Beberapa hal yang menjadi latar belakang pentingnya relokasi RSMZ oleh sebab tingginya angka Bed Occupation Rate (BOR). Sehingga pasien harus menunggu untuk mendapat ruang rawat inap.
Hal tersebut terjadi seiring meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap RSMZ yang kini semakin berinovasi dan meningkatkan layanan.
Dalam proses relokasi, Pemkab Sampang telah melakukan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dimana sampai dalam tahapan Fasilitas Penyiapan Proyek atau Project Development Facility (PDF).
Di samping itu, pihaknya akan melakukan komparasi dengan skema pinjaman luar negeri dimana akan dilakukan kajian kedua skema yang berpotensi ke depan.
“Memang tidak mudah mencari investor, namun kita harus meyakini hal itu bisa dan terealisasi untuk kemaslahatan masyarakat Sampang,” tandasnya (IL)
Wujudkan Rumah Sakit Rujukan se-Madura, Pj Bupati Sampang Tinjau Lahan Relokasi RSMZ
SAMPANG, HarianMaduraNews – Penjabat (Pj) Bupati Sampang Rudi Arifiyanto meninjau lahan yang akan dibangun relokasi Rumah Sakit dr. Mohammad Zyn di Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, pada Jum’at (08/03) kemarin.
Saat melakukan peninjauan, Pj Bupati Sampang ditemani oleh Direktur RSUD dr. Mohammad Zyn dr. Agus Akhmadi, Plt Staf Ahli Kesra Pembangunan dan SDM Setkab Sampang Yulis Juwaidi dan Camat Torjun Hairil Anwar.
Diketahui bahwa lahan tersebut merupakan milik Pemkab Sampang dengan luas 8 hektare setelah dilakukan tukar guling dengan Pemprov Jawa Timur.
Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto menyampaikan bahwa program relokasi RSMZ telah disiapkan dalam kepemimpinan sebelumnya.
Dan sebagai bentuk dukungan, pihaknya mengaku akan meneruskan program yang dianggap sangat penting di sektor kesehatan tersebut untuk kemaslahatan masyarakat Sampang.
Beberapa hal yang menjadi latar belakang pentingnya relokasi RSMZ oleh sebab tingginya angka Bed Occupation Rate (BOR). Sehingga pasien harus menunggu untuk mendapat ruang rawat inap.
Hal tersebut terjadi seiring meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap RSMZ yang kini semakin berinovasi dan meningkatkan layanan.
Dalam proses relokasi, Pemkab Sampang telah melakukan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dimana sampai dalam tahapan Fasilitas Penyiapan Proyek atau Project Development Facility (PDF).
Di samping itu, pihaknya akan melakukan komparasi dengan skema pinjaman luar negeri dimana akan dilakukan kajian kedua skema yang berpotensi ke depan.
“Memang tidak mudah mencari investor, namun kita harus meyakini hal itu bisa dan terealisasi untuk kemaslahatan masyarakat Sampang,” tandasnya (IL)
